Selasa, 18 Desember 2012


PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pembuatan keputusan adalah salah satu proses manajemen terpenting dalam suatu organisasi. Setiap pelaksanaan fungsi manajemen tidak lepas dari keputusan yang diambil para manajer. Pembuatan keputusan dapat dikatakan kunci dalam setiap kegiatan manajerial.

 Proses pembuatan keputusan:

1.      Mengidentifikasi dan menganalisis masalah;
2.      Mengidentifikasi kriteria keputusan;
3.      Mempertimbangkan kriteria;
4.      Mengembangkan alternatif;
5.      Membandingkan dan mengevaluasi semua alternatif pemecahan;
6.      Menilai resikonya;
7.      Memilih alternatif terbaik;
8.      Mengimplementasikan keputusan;
9.      Mengevaluasi hasil-hasil keputusan.
Pembuatan keputusan dapat didefinisikan sebagai penentuan serangkaian kegiatan untuk mencapai hasil yang diinginkan. embuatan keputusan tidak hanya dilakukan oleh manajer puncak, tetapi juga para manajer menengah dan lini pertama. Manajer akan membuat tipe-tipe keputusan yang berbeda sesuai perbedaan kondisi dan situasi yang ada.



 Ada dua jenis tipe keputusan yaitu:
1.      keputusan-keputusan yang diprogam
2.      keputusan-keputusan yang tidaj diprogam


Ada 4 gaya dalam pengambilan keputusan Yaitu: gaya mengarahkan; gaya analitis; gaya konseptual; gaya perilaku. Pembuatan suatu keputusan diwarnai sejumlah hambatan mental yang menghampiri semua manusia termasuk para manajer, diantara hambatan tersebut ada  empat hambatan mental yang sering muncul, yaitu: penyakit Hamlet; dorongan berlebihan; kecemasan memikirkan akibat; berdiam diri.
Berbagai tindakan jika keputusan gagal dilaksanakan: menyadari; melangkah mundur; mengganti; mengubah. Apabila kita tidak mampu memecahkan keputusan dalam pelaksanaan maka tentu saja kita tidak harus menyalahkan diri sendiri. Cara terbaik untuk memperoleh jalan keluar adalah berkonsultasi.
Penyebab terjadinya kesulitan disaat kita harus mengambil keputusan dan melaksanakan keputusan bisa disebabkan oleh hal-hal lain yang berasal dari luar kemampuan kita sebagai pengambil keputusan. Ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya kesulitan ketika mengambil keputusan adalah: kurang lengkapnya informasi dan data yang kita perlukan; kesulitan menggunakan tolok ukur; munculnya tujuan ganda; adanya lebih dari satu orang yang berwenang mengambil keputusan.

Kunci pokok keberhasilan pencapaian tujuan organisasi terdapat pada manusia-manusia yang terlibat didalammya. Menurut Brincloe (1983), seperti dikutip oleh Salusu (1996), menyatakan bahwa organisasi dapat berbuat lebih baik dalam mencapai tujuan, apabila, perhatian lebih banyak diberikan kepada manusia dalam organisasi, seperti dalam pembuatan keputusan.

 Ada empat teknik dalam pembuatan keputusan yaitu:
1.      Teknik curah pendapat temu muka
2.      Teknik kelompok nominal
3.      Teknik Delphi
4.      Teknik curah pendapat elektronik 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar